Persis
seperti indahnya pagi dengan angin yang meniup dahan rapuh dilengkapi dengan
hangat baru matahari pagi , lebih dari indah hiasan mewah punya sang penguasa
biasa. Karena ini milik penguasa dari yang paling berkuasa, jangan hiraukan
burung yang berkicau memanggil kawannya untuk bernyanyi, jangan hiraukan
bebunyian di pagi hari selain bunyi dari dalam bagian tubuh mu yang bisa
bedakan mana yang benar dan yang salah. Resapi kemudian nikmati dengan mata
terpejam, apa bunyinya? Perumpamaan
singkat untuk gambarkan sesuatu pemberian penguasa absolute yang kenikmatannya
tak terbendung. Maka bersyukurlah!
Sebenarnya
ini cerita untuk seseorang yang tidak begitu special rupanya dibanding aktris
Hollywood yang bergairah bangkitkan sesuatu yang tertidur awalnya. Sesosok
makhluk yang tercipta dari kenikmatan penguasa absolute, gadis manis nan
menggoda dari gang depan rumah. Siapa dia? Dia gadis yang menyambut pagiku.
Datang lengkapi kehausan ku dari perjalanan menelusuri gurun gersang tanpa
keindahan. Haha cerita ngasal tak berarti sebenarnya, tapi coba ditengok
secomot dari bagian dalam tubuh ini. Dia berbangga rupanya karena dapat kenal
kemudian jatuh di dalam bagian yang juga ada didalam tubuh gadis molek itu.
Super sekali !! – sedikit kata dari bapak pemberi motivasi , Mario teguh—
Datang
tak diduga ini kisahlama yang terlulang kembali, dari sebuah kisah rumit , dari
lara yang tegores dibagian ini.Seorang gadis yang memang salah ku pilih, dia
seorang pendusta di sebuah kisahnya , permainkan kami dua orang kawan yang
sering bercanda berbarengan dengan jerit yang berbunyi seperti layaknya dua
burung yang berkicau sekalian menari sambut indahnya pagi. Kemunafikannya
menutupi semua kenikmatan yang telah ia beri. Siapa yang salah dan menyalahi?
Jelas ini orang bodoh yang punya kesalahan, orang bodoh yang salah menentukan.
Resah
menemani, sampai akhirnya diputuskan untuk sudahi segala perih yang tersisa
dijiwa tanpa kehormatan awalnya, cemoohan datang tak kenal ujung dari mana, tak
menentu memang karena mereka adalah kritikus handal dengan berbagai metodenya.
Pergi , sendiri untuk mengasingkan diri, layaknya seperti pahlawan yang tegas
membela Negara yang ia cintai, tapi beliau menyalahi tata permainannya. Kamar
pengap di sebuah desa yang temani harinya dalam satu minggu, guling rada basah
dan bantal yang hampir mirip keadaannya. Tak layak memang seorang lelaki yang
dulu sering mempermainkan semua gadis yang ia temui, kini murung dan coba
tepiskan keluh dunia yang membuat ia terpinggirkan. Sedikit canda, bisa kurangi
rasa yang sakit, seperti obat merah yang ditaruh ke luka yang baru jadi. Lagu
galau mellow sedikit agak berisik , yang dia nyalakan selalu didingin malam
sepi sekalian luka yang tak kunjung hilang. Begitu selalu keadaanya mengenaskan!
Tapi coba dilihat akhirnya lebih seperti ftv siang di stasiun tv yang selalu
dengan happy endingnya.—pasti bahagia tuh si pemeran utama, bosen litanya
begitu mulu--
Ini memang pelajaran buat mereka
yang sering menyakiti perasaan wanita dengan segala hiruk-pikuknya,jangan
sakiti mereka , karena itu yang terpenting bagi masa depannya! Sayangi mereka
layak seperti binatang peliharaan yang selalu kau tengok didalam kadangnya
sedang apa dia disana? – sedih amat si ini cerita—
Wajah
agak mengerut, dengan pelipis agak meruncing melihat pesan singkat yang dia
kirim, bertuliskan “ a, gk dibales ya :/ padahal niatnya gue pengen nanya
sesuatu + ngasih tau sesuatu yg penting. Eh tapi gatau jg deh penting apa
engga. Ya gitulah pokoknya. Lo lg gk ada pulsa ya A?”—tulisan asli tanpa
rekayasa dari pesan singkat yang gadis molek itu kirim— . perihal penting apa yang hendak dikasih?
Pantas kalau dahi agak mengkerut di wajah.
Setelah
susah payah karena kurang faslitas dari sinyal, sms tidak terkirim. Tapi Karena
memang ini seperti sudah skenarionya , akhirnya kami bisa mengobrol dan
bercengkrama yang memang kami berdua adalah seorang teman dari balita sampai
beranjak dewasa ini mengikuti siklus tumbuh kembang manusia. Lanjut ke obrolan, saya hanya berpaling dari
pernyataan awal gadis itu, apa ini? Saya tak mengerti bagai orang tersesat di
tengah hutan belantara. Dia punya misi terselubung di pesan singkat ini bak
agen rahasia? atau ini hanya sebuah lelucon tak berbobot dari mereka? Wajar seorang yang sedang sakit , menerima
ini . wajar seorang yang terluka bertanya , dan berpikiran negatif tentang ini.
Bak diplomat ulung saya mencoba
membelok , tapi akhirnya dia berkata “ Masa? Ntar ada yg marah loh. Haha .
kasian :/ naik apa? Eh iya soal yang gue bilang penting itu gk ditanyain nih
:P” dia tau kalau saya sedang mengalihkan pembicaraan. Ternyata dia memang berstrategi tinggi
–seperti sir alex fergusson—manajer the red devil.
Akhirnya manis sekali, memang
benar pepatah: pucuk di cita, ulam pun tiba. Memang ftv siang suka ada yang
nyata ceritanya, apresiasi besar buat yang empunya cerita.
“Yaudah bener ya jujur? Sekarang
gue tanya deh a, to the point nih ya haha, perasaan aa skrg ke gue sama kaya
beberapa taun yg lalu apa engga? Gue serius nih ya :P” ini asli pertanyaan kan?
Apa dia mimpi? Atau khilaf mengatakannya? Atau dia memang besungguh
menanyakannya? Belum terjawab . Siapa yang tidak suka akan keindahan gadis
molek, berkerundung sederhana nan menggoda? Seperti kucing di tawari ikan? Atau
ikan ditawari kucing? Hahaha membuat saya terpingkal membuatnya.
Tak ambil pusing, atau sepelekan
semua yang akan terjadi . Menjawab dengan pernyataan tegas!
Dan hari ini rasanya seperti
dibawa terbang keliling angkasa , atau mengitari indahnya bukit di surga? Entah
apa itu , yang penting selalu ada rasa untuk hari mu! Hahahaha
Dan pagi pun bersambut, mengusir
kelam malam seram menghantui. Teteskan sebiji buah semangka di lahan yang telah
lama tandus. Apa ini? Bukan mimpi atau karangan! Ini nyata dan hanya bermaksud
berbagi cerita!
Dan yang empunya tulisan sedang nikmati kebersamaan ini dengan segala
inovasinya bukan involusi yang terpedaya atas kebijakan penguasa absolute yang
memberi indahnya pagi.
Dan akhirnya pagi pun bersambut!!
Memang hanya dua lembar tapi, coba dilhat bentuk
nya, kemudian bangga ia dapat hadiah idul fitri dari sang penguasa absolute.
Absolute memang tak di pungkiri memang engkau yang maha –ter—paling dari semua
yang diciptakan . maka bersyukurlah!!